Sorong, Petarung.org- Ketua Forum Pemuda Klademak (FPK) Kota Sorong, Provinsi Papua Barat Daya, Nataniel Jitmau mengatakan, proses pembangunan Paragon Square di Kota Sorong, Papua Barat Daya harus membawa dampak bagi generasi asli Papua di wilayah sekitar. Terutama warga di lingkungan kilo 8, Manajemen Paragon harus memberikan kepastian, harus memberikan ruang lapangan kerja bagi pemuda Papua yang ada di wilayah di mana pembangunan itu berdiri.
“Beberapa fasilitas publik yang dibangun di kota ini, kadang hanya jadikan generasi asli Papua sebagai objek pembangunan, mereka tidak dilibatkan penuh dalam karyawan toko, ikut dalam keaanan dan ikut dalam urusan lelang kelola parkiran. Adanya Paragon Square di kota ini, saya pikir penting untuk memberikan ruang bagi pemuda di sekitar area kilo 8,” ujar Natan saat ditemui Petarung.org dalam sebuah diskusi tentang perlindungan ekonomi orang asli Papua yang terus kehilangan ruang-ruang hidup di Lembaga Bantuan Hukum Karya kita anak budaya. Kamis, (10/4/2025).
Ia menambahkan, dalam situasi ini pihak Distrik, pihak Kelurahan dan pihak RT RW di lingkungan, bisa memfasilitasi pemuda lingkungan untuk saatnya ikut terlibat dalam proses pekerjaa di toko tersebut.
“Pihak warga punya hak mempertanyakan ke manajemen, kondisi keterlibatan pemuda asli papua dalam aspek pemberdayaan itu penting, kalo proses pembangunan hadir bukan untuk memberikan dampak positif, bagi warga di sekitar ya, pemerintah juga gagal untuk memberikan ruang-ruang hidup bagi generasi Papua di wilayah sekitar,” ujarnya .
Ia menambahkan, sebagai Forum Pemuda di Kota Sorong, saya berharap masyarakat di area kM 8 di mana tempat berdirinya Paragon Square , agar segera konsultasi dan kordinasi untuk menyikapi hal ini. Supaya kalau memang warga sekitar tidak bisa jadi karyawan Toko, pihak Paragon bisa memperhatikan hal-hal dan keterlibatan pemuda di lingkungan untuk urus bidang yang lain seperti kebersihan, urus keamanan security jangan hanya buka ruang untuk pihak vendor dari luar atau hanya mempekerjakan orang migran di luar dari wilayah Km 8.
“Parkiran ini hal yang harus segera dilihat oleh generasi muda yang ada di wilayah kilo 8 untuk bekerjasama dengan pihak manajemen di Paragon Square ,” tandasnya. (CR2)


